Skip to main content

Memulai dan mengakhiri aplikasi pengolah citra vektor

  Memulai aplikasi pengolah citra vektor

Untuk memulai bekerja membuat aplikasi pengolah citra vektor dapat dilakukan pelbagai cara diantaranya dengan meng-klik tombol Start  All Programs  CorelDRAW X3, klik CorelDRAW X3 hingga ditampilkan jendela Welcome

Keterangan waktu awal membuka corel
- New >lembar kerja baru, pada new dapat diatur nama dan ukuran lembar kerja.
- New from template > merupakan lembar kerja yang sudah tersedia pada CorelDRAW X3
- Open > icon untuk membuka file yang sudah pernah dibuat
- Recently used > icon untuk membuka file yang terakhir digunakan
- corelTutor >terdiri dari tutorial yang disediakan olah CorelDraw
- What’s New >berisikan info seputar corelDraw

Untuk membuat lembar kerja baru maka silahkan memilih new dan akan terbuka jendela kerja aplikasi corelDraw X3 

  Membuka File citra vektor

Untuk membuka file citra vektor yang sudah pernah dibuat dapat dilakukan dengan jalan 
untuk membuka file yang sudah pernah dibuat dapat dilakukan dengan jalan klik file  open  dan kemudian akan terbuka jendela untuk memilih file yang sudah pernah dibuat atau menggunakan shortcut key ctrl+O


Setelah jendela pilih file terbuka maka pikih file  *.cdr  klik open maka terbuka file *.cdr , bile file yang dimaksud sudah terbuka akan muncul tampilan seperti dibawah dan file *.cdr siap untuk dilakukan editing lebih lanjut .

> Selain perintah diatas dapat juga menggunakan recently used dengan jalan meng-klik recently used pada lembar kerja welcome  pilih file yang akan dibuka.

  Mengakhiri aplikasi pengolah citra vektor


Bila proses editing di aplikasi pengolah citra vektor sudah selesai dilakukan maka perlu kiranya aplikasi tersebut ditutup. Langkah  untuk mengakhiri pengolah citra vektor sebenarnya tidak berbeda dengan aplikasi yang lain. 
Adapun langkah – langkah untuk mengakhiri segala aktifitas pada program CorelDRAW dapat dilakukan dengan pelbagai cara, diantaranya adalah sebagai berikut :
Klik menu File > Close untuk menutup dokumen yang sedang aktif atau klik tombol    Close Windows.
Klik menu File > Close All untuk menutup semua dokumen yang aktif atau terbuka saat itu.
Klik menu File > Exit untuk keluar dari program CorelDRAW atau klik tombol   Close atau menggunakan shortcut Alt+F4

Comments

Popular posts from this blog

Komponen – komponen Storyboard

Pada umumnya penulisan storyboard dan storyline sering menjadi satu kesatuan yang saling mendukung terdiri dari beberapa adegan yang tersusun dan didalamnya terdapat :  • Bentuk adegan/potongan-potongan gambar sketsa  • Bentuk (alur cerita) untuk memperjelas gambar sketsa  • Bentuk dramatisasi (adegan yang berisi tentang adegan karakter tertentu) Dengan Storyboard tidak hanya akan mempercepat proses pembuatan film, tetapi juga untuk mewujudkan visi artistik produk Multimedia yang akan di buat. Sehingga dengan mengacu pada rencana shooting dalam storyboard para pemain dan kru dapat mengerjakan tugas mereka masing-masing dengan cepat atau tepat. Storyboard secara gamblang memberikan tata letak visual dari adegan seperti yang terlihat melalui lensa kamera. Untuk itu terdapat kaidah yang harus ada dalam pembuatan storyboard. Format dan susunananya bisa disesuaikan oleh masing – masing storyboarder. Komponen – komponen penyusun storyboard yang harus ada pada template

Pengertian dan cara kerja Masking

1. Pengertian Masking Mask merupakan fasilitas di flash yang mampu membuat objek gambar ditampilkan sesuai dengan objek shape yang kita kehendaki. Di samping motion tween, mask merupakan tehnik yang harus dikuasai. Karena di dalam pengembangannya nanti kita akan dapat membuat animasi yang menarik dari variasi mask. Masking adalah animasi yang menyembunyikan atau menutupi suatu objek dengan objek lain, sehinga objek yang menutupi terlihat transparan dan menyatu dengan objek yang ditutupi. Mask artinya adalah penutup mempunyai fungsi sesuai dengan namanya yaitu untuk menutupi suatu layer. Mask dapat diterapkan kepada suatu layer dan layer yang sudah dikenai mask bisa berfungsi untuk menutupi layer dibawahnya. Prinsip kerja dari Animasi Mask adalah menampilkan bidang yang tertutup dan menyenbunyikan bidang yang terbuka. Fungsi Masking dalam Animasi : sama seperti fungsi topeng dalam arti yang sebenarnya; digunakan untuk menutupi bagian-bagian objek yang ingin ditutupi dan hebatnya ya

Follow Through And Overlapping Action

Follow through adalah tentang bagian tubuh tertentu yang tetap bergerak meskipun seseorang telah berhenti bergerak. Misalnya, rambut yang tetap bergerak sesaat setelah berhenti berlari.   Konsep dari Follow Through Action adalah bahwa benda-benda yang saling berhubungan, tidak pernah bergerak bersamaan. Ketika ada 1 benda yang menjadi 'lead' (benda utama yang bergerak), maka semua benda-benda yang tersambung dengan benda 'lead' ini akan ikut bergerak tapi tidak secara bersamaan.  Overlapping action secara mudah bisa dianggap sebagai gerakan saling-silang. Maksudnya, adalah serangkaian gerakan yang saling mendahului (overlapping). Pergerakan tangan dan kaki ketika berjalan bisa termasuk didalamnya.