Skip to main content

Lingkungan kerja aplikasi pengolah citra vektor


Pada buku ajar ini akan diperkenalkan CorelDRAW Graphics Suite X3 sebagai aplikasi pengolahan design grafis berbasis vektor untuk membuat beberapa design seperti kartu nama, logo, kalender, poster, dan lain-lain.
Pada saat pertama aplikasi mengolah grafis CorelDRAW Graphics Suite X3 dibuka akan dijumpai area kerja seperti gambar berikut :
*      Lembar Kerja
Bagian-bagian fitur yang ada di aplikasi pengolah citra vektor dapat dilihat pada lembar kerjanya. Berikut bagian dari lembar kerja di aplikasi pengolah citra vektor
Bagian
Keterangan

Menu bar

Area berisi pilihan dalam bentuk pull-down menu yang berfungsi untuk mengatur dan mengolah objek.

Property bar
menu bar yang memiliki perintah yang berhubungan dengan obyek atau tool yang sedang aktif.
Merupakan sebuah batang yang berisi sederetan perintah untuk mengatur parameter dari suatu objek.

Toolbar
bagian yang memuat tombol-tombol perintah yang digunakan untuk membuat dan memodifikasi objek.

Title bar
area yang menampilkan nama dokumen yang sedang dibuka.

Ruler
Batas horisontal and vertikal yang digunakan untuk menentukan ukuran dan posisi obyek dalam gambar

Toolbox
Berisi tool yang berguna untuk membuat dan memodifikasi obyek dalam gambar

Drawing window
area di luar area kerja yang dibatasi dengan scroll bars.
Drawing page
Area berbentuk persegi di dalam drawing window yang merupakan area kerja yang tercetak.

Document
Navigator
Page Navigator berisi informasi dan tombol perintah untuk pindah dari satu halaman (page) ke halaman lain.

Color Palltete
Color Palettes berfungsi untuk member warna objek.

Status bar
Bar yang menampilkan informasi obyek ataupun perintah yang sedang aktif terpilih (select)



Comments

Popular posts from this blog

Komponen – komponen Storyboard

Pada umumnya penulisan storyboard dan storyline sering menjadi satu kesatuan yang saling mendukung terdiri dari beberapa adegan yang tersusun dan didalamnya terdapat :  • Bentuk adegan/potongan-potongan gambar sketsa  • Bentuk (alur cerita) untuk memperjelas gambar sketsa  • Bentuk dramatisasi (adegan yang berisi tentang adegan karakter tertentu) Dengan Storyboard tidak hanya akan mempercepat proses pembuatan film, tetapi juga untuk mewujudkan visi artistik produk Multimedia yang akan di buat. Sehingga dengan mengacu pada rencana shooting dalam storyboard para pemain dan kru dapat mengerjakan tugas mereka masing-masing dengan cepat atau tepat. Storyboard secara gamblang memberikan tata letak visual dari adegan seperti yang terlihat melalui lensa kamera. Untuk itu terdapat kaidah yang harus ada dalam pembuatan storyboard. Format dan susunananya bisa disesuaikan oleh masing – masing storyboarder. Komponen – komponen penyusun storyboard yang harus ada pada template

Ciri – Ciri Citra Vektor

Citra Vektor terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik yang dibuat dalam persamaan matematika menjadi garis atau kurva untuk kemudian menjadi sebuah objek. Adapun ciri – ciri dari citra vektor adalah sebagai berikut : Citra vektor terdiri susun dari persamaan matematika Grafik dengan type Vektor merupakan gambar yang dibentuk oleh objek berupa garis dan kurva. Citra vektor tidak terlihat pecah saat diperbesar o    Kualitas hasil gambar dari type vektor tidak tergantung pada resolusi gambar. Ukuran file gambar relatif kecil o    Dalam penyimpanan file, type Vektor hanya memerlukan ruang penyimpan yang relative kecil Ukuran file gambar tidak tergantung pada resolusi komputer Teknik pewarnaan gradasi membutuhkankemampuan yang lebih agar menghasilkan gambar yang realistis.       Dari kedua gambar diatas, gambar a diperbesar sampai 7x (terlihat pada gambar b). Kualitas dan uku

Macam-macam garis dan Style Garis

Garis dalam desain grafis dibagi menjadi empat yaitu vertikal, horisontal, diagonal dan kurva o Vertikal  o Horizontal o Diagonal o Kurva Garis memiliki beberapa macam gaya atau style, antara lain : - Garis lurus, yaitu garis tanpa jeda, penuh - Garis dot, yaitu garis yang terbentuk dari rangkaian dot yang tersusun memanjang - Garis dash, yaitu garis yang terbentuk dari rangkaian dash yang tersusun memanjang - Garis dash dot, yaitu garis yang terbentuk dari rangkaian dash dan dot yang disusun bergantian - Garis kaligrafi, yaitu garis yang terbentuk dari kuas kaligrafi - Garis artistik, yaitu garis yang dibuat secara khusus, tidak terikat pada konvensi yang berlaku, sehingga mengesankan citra artistik.